Bachtiar Karim, Bos Musim Mas yang Awali Usaha dari Jual Sabun Merek ”Nam Cheong”

Bachtiar Karim, Bos Musim Mas yang Awali Usaha dari Jual Sabun Merek ”Nam Cheong”

Aset Grup Musim Mas milik Bachtiar Karim telah dirintis keluarganya sejak 1932 melalui satu pabrik sabun bermerek Nam Cheong di Medan, Sumatera Utara. (foto: cnnindonesia)

Kamis, 31 Maret 2016 18:18 WIB
JAKARTA, POTRETNEWS.com - Lesunya harga komoditas kelapa sawit tidak otomatis membuat pengusaha yang berkecimpung dibelakangnya merugi. Tengok catatan Forbes Indonesia atas kekayaan Bachtiar Karim, Executive Chairman Grup Musim Mas yang sepanjang tahun ini disebut meroket US$ 1,3 miliar menjadi US$ 3,3 miliar. Menurut Forbes, meningkatnya kekayaan Bachtiar membuat posisinya terdongkrak lima peringkat ke posisi tujuh dari posisi ke-12 daftar 50 orang terkaya di Indonesia tahun ini.

Forbes mencatat, salah satu sumbangan kekayaan Bachtiar berasal dari aset baru pabrik pengolahan minyak kelapa sawit (CPO) yang dibangun Musim Mas bersama mitranya Genting Plantation di Sabah, Malaysia senilai US$ 82 juta.

Melalui beragam jenis produksi hilir kelapa sawit yang dihasilkan pabriknya, Bachtiar seolah tidak terpengaruh oleh rendahnya harga kelapa sawit dan CPO karena bisa menjual produk dengan nilai tambah ke 80 negara di dunia.

“Sebagai perusahaan yang terintegrasi, kami memiliki kemampuan untuk menyediakan berbagai jenis minyak sawit dan produk turunan berkualitas tinggi,” bunyi pernyataan di laman Musim Mas, dikutip Kamis (3/12/2015).

Musim Mas tercatat mampu memproduksi produk turunan sawit seperti:
1. Biofuel.
2. Zakuro Bleaching Earth untuk pemurnian minyak dan lemak nabati.
3. Minyak goreng Sunco, Margareta, dan Surya Gold.
4. Suplemen Masester dan Masemul.
5. Oleokimia Mascid, Mascol, dan Mascerol.
6. Lilin.
7. Sabun mandi Lervia, Harmony, Lark, Medicare, Champion, Anita, Wilson, Pizzi.
8. Lemak cokelat CBE Choco, Goldchoc, Chocoxan, serta
9. Vitamin E Vitranol.

Pabrik Sabun Kecil
Aset Musim Mas milik Bachtiar telah dirintis keluarganya sejak 1932 melalui satu pabrik sabun bermerek Nam Cheong di Medan, Sumatera Utara. Hingga kini Musim Mas telah memiliki kantor perwakilan di 11 negara seperti Amerika Serikat, Inggris, Belanda, Jerman, Italia, Spanyol, India, China, Vietnam, Malaysia, Indonesia, dan berkantor pusat di Singapura.

beberapa aksi korporasi yang dilakukan Musim Mas sepanjang 2015 dan 2014 yang berhasil menambah gemuk dompet Bachtiar antara lain:

1. November 2015, Musim Mas mengantongi kontrak pasokan fatty acid methyl ester (Fame) untuk PT Pertamina (Persero) dan PT AKR Corporindo Tbk guna menjalankan mandatori biodiesel 20 persen (B20). Musim Mas mendapat kontrak sebanyak 338.982 kilo liter mulai April 2015 sampai April 2016.

2. Januari 2015, Musim Mas menanamkan investasi 55 juta euro untuk membangun komplek industri kelapa sawit terintegrasi di Livorno, Italia.
Melalui anak usahanya di negeri pizza, Masol Italia, Musim Mas memanfaatkan lahan seluas 10 ribu meter persegi untuk membangun pabrik biofuel dengan kapasitas produksi 280 ribu ton per tahun.

3. Februari 2014, Musim Mas mengakuisisi pabrik biofuel Infinita Renovables di Ferrol, Spanyol dengan kapasitas produksi 150 ribu ton per tahun melalui anak usahanya Masol Iberia Biofuels.
4. Januari 2014, Musim Mas mendapatkan kontrak pengadaan biodiesel untuk campuran bahan bakar solar dari PT Pertamina (Persero) sebanyak 400 ribu kilo liter.***

Editor:
Mario Abdillah Khair

Sumber:
Cnnindonesia.com

Kategori : Profil
wwwwww