Efendi Damanik Siap Bersaing dengan Semua Calon dalam Pemilihan Ketua PWI Simalungun Sumut

Efendi Damanik Siap Bersaing dengan Semua Calon dalam Pemilihan Ketua PWI Simalungun Sumut

Pengurus dan panitia menjelang rapat konferensi beberapa saat lalu.

Akham Sophian
Rabu, 10 Mei 2017 13:42 WIB
SIMALUNGUN, POTRETNEWS.com - Berakhirnya masa bakti kepengurusan Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Kabupaten Simalungun Provinsi Sumatera Utara periode 2017-2020 memunculkan bursa bakal calon ketua. Sebelumnya, beberapa nama pengurus dan anggota PWI setempat yang dinilai yang memenuhi persyaratan menjadi calon ketua mulai bermunculan, tapi kemudian ”layu sebelum berkembang”.

Satu nama yang sudah memastikan mencalonkan diri adalah Efendi Damanik (incumbent/Harian Medan Pos). Namun, beredar kabar, sejumlah anggota saat ini tengah ”menggadang-gadangkan” dan berupaya mendorong agar Hasuna Damanik (sekarang Bendahara PWI Simalungun/Harian Waspada) juga ikut ambil bagian.

”Marilah kita bersaing secara sehat untuk kemajuan PWI Kabupaten Simalungun ke depan,” kata Efendi Damanik, di sela-sela rapat panitia konferensi yang berlangsung di Gedung PWI Siantar Simalungun Jl Kartini Kota Pematangsiantar, Rabu (10/5/2017) beberapa saat lalu.

Ketua Panitia Konferensi PWI Kabupaten Simalungun Waristo mengungkapkan, dalam konferensi nanti pengurus lama akan menyampaikan pertanggungjawaban sekaligus meletakkan jabatan dan memilih ketua yang baru.

Kemudian, imbuh dia, untuk pelaksanaan konferensi rapat sudah menetapkan jadwal pada 18 Mei 2017 di Simalungun City Raya. Pembukaan konferensi akan dihadiri Pengurus PWI Sumatera Utara, Bupati Simalungun, Plh Wali Kota Pematangsiantar, Pengurus PWI Kota Pematangsiantar, unsur forkopimda dan undangan lainnya.

Terpisah, tokoh pers nasional asal Sumatera Utara, HM Zaki Abdullah kepada potretnews.com berpendapat, konferensi kabupaten menjadi pesta demokrasi wartawan Simalungun sekaligus menjadi pembelajaran dan edukasi politik bagi anggota PWI untuk bersaing secara demokratis tanpa ada tekanan dan paksaan dari pihak mana pun.

”Jadikan konferensi kabupaten sebagai semangat pembaruan untuk PWI yang lebih bermartabat, berintegritas dan profesional,” tandas Zaki yang pernah menjadi Ketua PWI Sumut dua periode dan Ketua Serikat Perusahaan Pers (SPs) Sumut, juga dua periode, belum lama ini.

Namun, kalangan internal PWI Simalungun disebut-sebut dilanda ”kegaulauan” dan kekhawatiran apakah sosok yang terpilih nantinya bisa membangun sinergi positif dengan pihak swasta dan Pemerintah Kabupaten Simalungun di bawah kepemimpinan Bupati JR Saragih, atau tidak. Untuk diketahui, saat ini JR merupakan Ketua DPD Partai Demokrat Provinsi Sumatera Utara dan diprediksi menjadi salah satu calon gubernur yang mendapat dukungan luas.

”PWI ini berdiri 9 Februari 1946. Dalam sejarahnya, komunikasi dengan elemen pemerintah sangat harmonis. Jangan sampai interaksi ini tidak bisa kita lanjutkan dengan baik. Di banyak daerah saya amati, organisasi yang gagal ’bermitra’ dengan pemerintah, umumnya stagnan,” tandas seorang Anggota PWI Simalungun yang menolak namanya ditulis, melalui sambungan telepon. ***

Kategori : Nusantara
wwwwww