Doli Kurnia: Penunjukan Setya Novanto sebagai Ketua Fraksi Golkar DPR Puncak Kemerosotan Partai

JAKARTA, POTRETNEWS.com - Ketua Bappilu DPP Partai Golkar (PG) Munas Bali Ahmad Doli Kurnia angkat bicara terkait kebijakan Ketua Umum Aburizal Bakrie yang merekomendasikan Setya Novanto menjadi Ketua Fraksi PG di DPR. Mantan Ketua Umum DPP KNPI 2008-2011 ini berpendapat, pergantian Ketua Fraksi Partai Golkar di DPR harus dilihat dari landasan hukum yang ada, dan faktanya, kedua kepengurusan Partai Golkar sudah dibatalkan oleh keputusan Mahkamah Agung.

"Yang paling mendekati, ya Riau, kepengurusan hasil Munas Riau yang punya legal standing. DPP hasil Munas Riau-lah yang mengakomodir semuanya. Jangan kemudian yang sebelah mengusulkan si A dan yang satu lagi mengusulkan si X," ujar Doli kepada potretnews.com melalui sambungan telepon, Minggu (20/12/2015) pagi.

Doli menyatakan, penunjukan Setya Novanto sebagai ketua fraksi setelah mundur dari kursi Ketua DPR di institusi yang sama, merupakan puncak kemerosotan Partai Golkar. Menurut dia, untuk mengatasi agar Golkar tidak jatuh lebih dalam konflik dualisme kepengurusan harus segera diselesaikan dengan memilih kepemimpinan baru.

"Kepemimpinan baru ini mengubah citra, ke depan kita harus mengedepankan munas yang mekanismenya harus sesuai dengan AD/ART partai. Dan Pak Jusuf Kalla sepakat mengenai itu," ujar Ahmad Doli Kurnia. ***