Menantu Habisi Nyawa Mertua dengan Tombak di Sumbar, Pelaku Diringkus Saat Berada di Mobil Travel Tujuan Pelalawan

Menantu Habisi Nyawa Mertua dengan Tombak di Sumbar, Pelaku Diringkus Saat Berada di Mobil Travel Tujuan Pelalawan

Amboli Laila alias Anto, pelaku pembunuhan terhadap mertuanya diamankan polisi. (INEWS)

Selasa, 21 Januari 2020 19:39 WIB

BATUSANGKAR, POTRETNEWS.com — Pelarian Amboli Laila alias Anto, pelaku pembunuhan terhadap mertuanya, Osarao Gea alias Pendi di kawasan Padangganting, Tanahdatar, Sumatera Barat (Sumbar), digagalkan polisi.

Amboli berhasil diringkus saat berada di atas mobil travel antarkota ketika akan melarikan diri bersama istri dan anaknya ke daerah Pangkalankerinci, Pelalawan, Riau, Senin (20/1/2020) malam.

Sebelumnya pada Ahad (19/1/2020) siang pelaku tega menghabisi nyawa mertuanya di rumah korban di Padang Ganting.

Dari pengakuan tersangka, sebelum kejadian korban dan pelaku terlibat keributan di belakang rumah yang akhirnya berakhir dengan aksi pembunuhan.

Menurut pelaku, mertuanya memang tidak menyetujui hubungan dirinya dengan anak korban. Namun, pelaku dan anak korban tetap nekat melangsungkan pernikahan di kampung halaman pelaku.

Setelah dua tahun menikah, pelaku bermaksud berkunjung ke rumah korban sekaligus akan menitipkan anak dan istrinya. Hal itu karena pelaku akan berkerja di Pangkalankerinci, Riau.

Saat bertemu, pelaku mengaku sempat dimintai uang mahar oleh korban. Namun pelaku belum bisa memberikannya.Setelah beberapa lama bekerja, pelaku bermaksud menjemput anak di istrinya di rumah mertua di Padangganting.

Namun pelaku malah mendapat kabar tidak mengenakkan dari mertuanya yang menyampaikan kalau anak dan istri pelaku sudah berada di Jakarta bersama saudaranya.

Pelaku curiga dengan korban dan pelaku sempat mencari-cari di sekitar rumah untuk membuktikan omongan mertuanya, dan ternyata mengetahui kalau anak dan istrinya masih di rumah yang disembunyikan korban.

Jengkel merasa ditipu, akhirnya pelaku mendatangi korban yang berada di belakang rumah tengah memperbaiki saluran air. ”Sempat terjadi keributan hingga akhir pelaku gelap mata dan mengambil tombak di sekitar lokasi dan kemudian menusukkan ke dada korban tembus hingga tewas,” kata Kapolres Tanahdatar AKBP Rokhmad Hari Purnomo.

Pihak keluarga yang mengetahui sempat diancam pelaku. Selanjutnya pelaku membawa istri dan anaknya yang masih berusia 1 tahun pergi melarikan diri dengan cara berjalan kaki ke daerah Solok untuk menumpang travel menuju Pekanbaru Riau.

”Petugas yang mendapat laporan langsung bergerak cepat mengejar pelaku dengan menggelar razia, dan akhirnya pelaku berhasil diamankan bersama istri dan anaknya saat berada di mobil travel," jelasnya.

Menurut kapolres, motif pembunuhan ini karena pelaku sakit hati kepada mertuanya yang tidak merestui hubungan anaknya dengan pelaku meskipun telah memiliki anak.

”Untuk motif lainnya petugas masih mendalami kasus ini untuk proses penyidikan lebih lanjut. Pelaku bersama barang bukti diamankan Mapolres Tanahdatar,” pungkasnya. ***

Berita ini telah terbit di sindonews.com dengan judul ”Pernikahan Tak Direstui, Menantu Habisi Nyawa Mertua”

Editor:
Akham Sophian

Kategori : Pelalawan, Hukrim
wwwwww