Pemprov Riau Paling Rentan Korupsi Berdasar Survei KPK, Wagub Edy Nasution: Kita Iri dengan Jawa Tengah…

Pemprov Riau Paling Rentan Korupsi Berdasar Survei KPK, Wagub Edy Nasution: Kita Iri dengan Jawa Tengah…

Wakil Gubernur Riau Edy Natar Nasution.

Rabu, 02 Oktober 2019 17:45 WIB

PEKANBARU, POTRETNEWS.com - Wakil Gubernur Riau atau Wagubri Edi Natar Nasution sebut korupsi rawan terjadi di Pemerintah Provinsi (Pemprov) Riau, maka ia mengingatkan pejabat dan pegawai agar bekerja sesuai aturan.

Wakil Gubernur Edy Natar Nasution meminta kepada semua pejabat dan aparatur sipil negara (ASN) di lingkungan pemprov untuk bekerja sesuai dengan aturan yang ada.

Edy juga mengingatkan kepada seluruh ASN di lingkungan Pemprov Riau agar menjaga integritasnya.

”Bekerjalah sesuai dengan aturan main yang ada. Apa yang menjadi aturan harus diikuti. Kuncinya sebenarnya itu saja," kata mantan Danren 031/Wirabima ini, Rabu (2/10/2019).

Pernyataan ini disampaikan Edy menyikapi rilis dari Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) yang menempatkan Pemerintah Provinsi (Pemprov) Riau sebagai daerah yang paling rawan korupsi berdasarkan hasil Survei Penilaian Integritas (SPI).

Sebagaimana diketahui, Pemprov Riau menduduki indeks terendah dengan skor nilai 62,33 dan indeks tertinggi dimiliki oleh Pemerintah Provinsi Jawa Tengah (Jateng) dengan skor 78,26. Wagub pun mengaku sangat iri dengan capaian integritas provinsi lain yang memiliki integritas cukup tinggi.

Dia pun berharap Riau bisa mencotoh provinsi lain, khususnya Pemprov Jawa Tengah dalam meneggakan peraturan dan integritas di kalangan pejabat dan pegawai di lingkungan pemerintah daerahnya.

”Harusnya kita iri dengan Jawa Tengah, kenapa kok mereka bisa. Harusnya Pemprov Riau juga begitu. Mencontoh itu harus yang bagus,” ujarnya.

Ke depan Edy berharap semua harus ditertibkan dan menerapkan semua aturan yang ada. Menurutnya, pelanggaran yang terjadi itu karena aturan tidak dijalankan.

Lain halnya jika aturan diikuti, maka pelanggaran tidak akan terjadi Pihaknya pun mempersilahkan KPK selalu mendampingi ASN/PNS di lingkungan Pemprov Riau dalam menjalankan roda pemerintahan.

”Bahkan kalau bisa setiap hari KPK mendampingi. Kalau ada ASN yang melanggar tegakkan aturan. Kalau aturan itu ditegakkan, maka yang melanggar siap-siap menerima sanksinya,” pungkasnya. ***

Berita ini telah tayang di tribunnews.com dengan judul "Wagubri Edi Natar Sebut Korupsi Rawan Terjadi di Pemprov Riau, Ingatkan Pejabat dan Pegawai Bekerja"

Editor:
Akham Sophian

Kategori : Pemerintahan, Umum, Riau
wwwwww