Home > Berita > Rohil

Bupati Suyatno Bernazar Lagi kalau Tahun Ini Rohil Bebas Karhutla

Bupati Suyatno Bernazar Lagi kalau Tahun Ini Rohil Bebas Karhutla

Para pembicara Rapat Koordinasi Pencegahan Kebakaran Hutan dan Lahan (Karhutla) Rohil, di Bagansiapiapi, Selasa, (9/2/2016).

Selasa, 09 Februari 2016 14:28 WIB
Raja
BAGANSIAPIAPI, POTRETNEWS.com - Bupati Rokan Hilir (Rohil), Riau, H Suyatno membuka sekaligus memimpin Rapat Koordinasi Pencegahan Kebakaran Hutan dan Lahan (Karhutla), di Gedung Serbaguna, Jalan Utama, Selasa, (9/2/2016). Lewat rakor itu, dirinya berharap tahun 2016 Rohil bebas karhutla. Pembicara pada pada rakor tersebut yakni, Plt Sekda Drs H Surya Arfan MSi, Kapolres Rohil AKBP Subiantoro SH SIk, Dandim 0321 Rokan Hilir Letkol Arh Bambang Sukiswo dan BMKG Provinsi Riau. Para peserta merupakan utusan dari perusahaan yang ada di daerah itu, camat dan lurah/penghulu dan kapolsek se-Rohil.

Terlihat juga hadir Ketua DPRD diwakili Tatang Hartono, kepala dinas/badan/kantor, kepala bagian di lingkungan pemka setempat, Kasi Datun Andreas Tarigan SH dan Kasi Pidum Sobrani Binzar SH (dari Kejaksaan Negeri Bagansiapiapi).

Bupati pada sambutannya mengemukakan, rakor tersebut sangat penting dilaksanakan. Karena dari data yang dimiliki, hanya satu perusahaan perkebunan yang membuat kanal.

”Kita harus siap siaga, tolong diusahakan Rohil jangan sampai terjadi lagi kebakaran hutan dan lahan. Kalau di lapangan ketemu, akan ada tindakan tegas, ini ultimatum dari presiden, kalau tertangkap, saya tak tanggung jawab,” tandas bupati.

Menurut bupati, kebakaran hutan dan lahan bukanlah merupakan tanggung jawab TNI dan Polri, melainkan tanggung jawab bersama semua pihak.

”Kalau terjadi kebakaran, perekonomian lumpuh, anak-anak sekolah belajar terganggu. Bagi camat, lurah dan penghulu yang daerahnya tidak pernah kena kebakaran hutan, jangan lepas tangan. Bantu kecamatan terdekat. Itu tanggung jawab kita bersama”, pintanya.

Orang nomor satu di Negeri Seribu Kubah itu bernazar, jika di Rokan Hilir pada tahun ini (2016, red) bebas dari bencana kebakaran hutan dan lahan, dirinya ia akan mengundang 200 anak yatim.

“Tahun 2015, titik api minim, saya berjanji akan bersedekah dengan anak yatim sebanyak 100 orang, dan sudah saya penuhi. Tahun ini apabila tidak ada titik api, saya kembali bernazar akan mengundang 200 anak yatim,” sebutnya.

Untuk mengurangi terjadi titik api yang meluas, bupati meminta perusahaan perkebunan untuk membuat kanal, agar jika ditemukan titik api, bisa langsung dipadamkan.

“Selama ini sumber air menjadi kendala ketika mau memadamkan api, maka dari itu, perusahaan harus membuat kanal agar tidak terjadi kebakaran meluas,” ujarnya, sembari berharap kerja sama semua komponen masyarakat Jika ditemukan titik api, untuk dapat melaporkan ke pihak berwajib. ***

(Jaka Abdillah)
Kategori : Rohil, Pemerintahan
wwwwww