Syamsuar Serahkan ”Syahadah” kepada Santri Maqari, Mempersiapkan Generasi Riau Cinta Alquran

PEKANBARU, POTRETNEWS.com — Gubernur Riau (Gubri) Syamsuar memberikan syahadah atau sertifikat kepada 20 santri dan 3 pengasuh Majelis Alquran Riau (Maqari). Penyerahan sertifikat tersebut dilakukan di Aula UPT Pelatihan dan Penyuluhan Pertanian Provinsi Riau, Jalan Kaharuddin Nasution Pekanbaru, Senin (06/03/2023). “Selamat kepada ananda dan pengasuh yang telah mendapatkan syahadah ini, jagalah amanah ini,” ucap Gubri.  

Setelah belajar selama 60 hari di Maqari, Gubernur Syamsuar berharap santri yang telah mendapatkan syahadah tidak terputus sampai di situ saja. Akan tetapi dapat melanjutkan pendidikan ke jenjang yang lebih tinggi lagi.

Dijelaskan Gubri, mencetak atau mempersiapkan generasi yang Qurani adalah salah satu wujud untuk membesarkan serta mengagungkan kalam Allah SWT, sehingga negeri Riau senantiasa tetap dicurahkan keberkahan.

“Ini adalah salah satu bentuk untuk mempersiapkan generasi Riau yang cinta Alquran,” jelas Gubri. Ia juga berharap, kedepannya semakin banyak anak Riau yang termotivasi untuk belajar dan cinta Alquran.

Salah seorang santri bernama Islah Ramadhan Pangianto yang mendapatkan Syahadah (sanad tufathil athfal) mengaku bangga telah mendapatkan sertifikat yang telah bersanad dari Maqari. Santri asal Kabupaten Kuantan Singingi (Kuansing) ini mengaku akan meningkatkan keterampilan Alqurannya sesuai amanah yang telah diberikan Gubernur Syamsuar.

Dalam mengikuti program selama kurang lebih 60 hari di Maqari, Islah mengaku puas dengan pelayanan program yang ada di Maqari, dan berharap kedepannya semakin lebih baik.

“Saya bergabung dengan Maqari ini ingin memantapkan hafalan dan menambah sanad. Menurut saya program di Maqari sudah baik dan semoga kedepannya semakin baik lagi,” ujarnya.

Sementara itu, salah satu orang tua siswa, Raja Saipul asal Peranap Kabupaten Indragiri Hulu (Inhu), mengaku senang dan bangga anaknya telah mendapatkan sertifikat bersanad dari Maqari. Menurut Saipul, Gubernur Syamsuar sangat konsen dan mensupport kegiatan hafalah Alquran. Apalagi kendala yang dihadapi orang tua sangat beragam, satu diantaranya yakni biaya.

“Kami berterima kasih kepada pak Gubernur Syamsuar, karena beliau telah mendukung program di Maqari dan telah mendengarkan permasalahan yang dihadapi orang tua,” imbuh Saipul.

Saipul berharap, santri yang telah mendapatkan syahadah dari Maqari bisa melanjutkan pendidikan yang lebih tinggi lagi, dan Maqari semakin maju dalam mencetak generasi yang Qurani.*** (Adv)