Home > Berita > Riau

Syamsuar Resmi Bertugas Mulai Hari Ini, Berikut Daftar Lengkap Gubernur Riau dari Masa ke Masa

Syamsuar Resmi Bertugas Mulai Hari Ini, Berikut Daftar Lengkap Gubernur Riau dari Masa ke Masa

Presiden Joko Widodo, Rabu (20/2/2019) pagi, melantik Syamsuar-Edy Natar Nasution sebagai Gubernur dan Wakil Gubernur Riau masa jabatan 2019-2024.

Rabu, 20 Februari 2019 11:10 WIB
PEKANBARU, POTRETNEWS.com - Presiden RI H Joko Widodo resmi melantik Syamauar dan Edy Natar Nasution sebagai Gubernur-Wakil Gubernur Riau Masa Jabatan 2019-2024 di Istana Negara, Rabu (20/2/2019) pukul 09:00 WIB. Pada pelantikan tersebut, Syamsuar didampingi istinya Misnarni. Banyak tamu dan undangan yang hadir di antaranya, Wakil Presiden HM Jusuf Kalla, dan Menteri Kabinet RI.

Kemudian terlihat juga pimpinan DPRD Riau, Pangdam I/BB, Kapolda Riau, Kajati Riau, Ketua Pengadilan Tinggi, Kepala BIN Daerah, Ketua KPU Provinsi Riau, Ketua Bawaslu Riau, Danrem 031/Wirabima, Danlanud Pekanbaru, dan lain-lain.

Dilansir potretnews.com dari berbagai sumber, berikut adalah daftar Gubernur Riau dari masa ke masa.

Pada dasarnya Provinsi Riau yang telah berusia 61 tahun ini (hari jadi pada 9 Agustus 1957, red) telah dipimpin oleh 14 orang gubernur.

Berikut daftar nama Gubernur Riau dari yang pertama hingga sekarang dijabat Syamsuar:

https://www.potretnews.com/assets/imgbank/20022019/potretnewscom_vuj2n_1453.jpgDi antara yang pernah menjadi Gubernur Riau atau Pelaksana Tugas Gubernur Riau. Deretan atas masing-masing (dari kiri); SM Amin, Kaharuddin Nasution, Arifin Achmad, R. Subrantas Siswanto dan Prapto Prayitno. Deretan bawah masing-masing (dari kiri); H Imam Munandar, Atar Sibero, Soeripto, Saleh Djasit, HM Rusli Zainal.

1. Mr Mohammad Amin
2. Kaharuddin Nasution
3. Arifin Ahmad
4. Brigjen R Subrantas Siswanto
5. Mayjen H Imam Munandar
6. Letjen Soeripto
7. Brigjen H. Saleh Jasit SH
8. HM Rusli Zainal SE
9. Drs H Wan Abu Bakar
10. HM Rusli Zainal SE
11. H Annas Maamun
12. Ir H Arsyadjuliandi Rachman MBA
13. H. Wan Thamrin Hasyim
14. Drs H Syamsuar MSi

Penjabat Gubernur, Pelaksana Tugas Gubernur dan Pelaksana Harian Gubernur:

1. Prapto Prayitno
2. H Baharuddin Yusuf
3. Drs Atar Sibero
4. Mambang Mit
5. Prof Djohermansyah Djohan
6. H Arsyadjuliandi Rachman
7. H Wan Thamrin Hasyim


Gubernur Riau Mr. Mohammad Amin
Muhammad Amin adalah pejabat gubernur sekaligus Gubernur Riau pertama. Saat menjabat, Riau sedang dalam kegalauan, yakni terjadinya pemberontakan PRRI/Permesta. Saat itu, PRRI telah membentuk provinsi Riau di bawah pemerintahan PRRI. Namun perjuangan rakyat Riau dengan dasar Kongres Rakyat Riau I tahun 1956 yang dengan gigih diperjuangkan oleh Ma’rifat Marjani, putra Kuansing, wakil Perti yang merupakan satu-satunya anggota Konstituante dari Riau.

Pada waktu itu, Dewan Banteng membentuk Gubernur Muda Riau dengan Gubernur Muda Syamsu Nurdin. Mr. SM. Amin menjabat pada 5 Maret 1958 - 6 Januari 1960.

Gubernur Riau Kaharuddin Nasution
Berangkat dari Tanjungpinang, Kaharuddin Nasution yang waktu itu adalah perwira RPKAD berhasil membersihkan Riau Daratan dari pengaruh PRRI. Pengaktifan ibukota Riau sesuai amanat UU Darurat tentang pemekaran provinsi Sumatera Tengah menjadi provinsi Sumatera Barat, Riau dan Jambi dapat terlaksana.

Masa jabatan Kaharuddin Nasution di Pekanbaru berada dalam suasana yang dipenuhi kekuatan Orde Lama. Alhasil, setelah tumbangnya orde lama, Kaharuddin Nasution pun yang dianggap antek Orde Lama lengser dan akhirnya menjabat sebagai Gubernur Sumatera Utara. Kaharuddin Nasution menjabat pada 6 Januari 1960 – 1966.

Gubernur Riau Arifin Achmad
Berakhirnya Orde Lama dan dimulainya Orde Baru merupakan kesempatan emas bagi Arifin Ahmad, satu-satunya Gubernur Riau putera daerah asli Riau pada masa Orde Baru. Arifin Ahmad adalah perwira karier TNI yang mengawali karirnya sebagai tentara pejuang di Riau. Arifin Ahmad dianggap sosok gubernur yang berhasil menata kembali Riau dari puing-puing orde lama dan dianggap salah satu gubernur yang berhasil di Riau.

Ada cerita yang berkembang di Riau, bahwa perilaku Arifin Ahmad sebagai gubernur layaknya perilaku Umar bin Khattab sebagai khalifah. Arifin sering muncul secara tiba-tiba di tengah-tengah rakyat jelata Riau. Arifin Ahmad juga gubernur dengan jabatan terlama, yakni 12 tahun. Masa jabatan Arifin Ahmad 1966 – 1978.

Gubernur Riau Brigjen R Subrantas Siswanto
R. Subrantas adalah perwira karier TNI yang mengawali karier sebagai prajurit TNI di Riau bersama-sama Arifin Ahmad dan Imam Munandar. Masa jabatannya tidak lama, yakni dari 1978 – 1980.

Pelaksana Tugas Gubernur Riau Prapto Prayitno
Prapto Prayitno adalah Pelaksana Tugas Gubernur Riau yang menggantikan R. Subrantas Siswanto. Menjabat pada 6 Juni 1980 - 2 Oktober 1980.

Gubernur Riau Mayjen H Imam Munandar
Rekan seperjuangan Arifin Ahmad dan R Subrantas Siswanto ini, berhasil menjadi gubernur dua periode. Namun, Imam Munandar diwarnai insiden, yakni pada periode pemilihan keduanya, dimenangkan oleh Ismail Suko, mertua Rusli Zainal. Namun kemenangan tersebut akhirnya dianulir. Masa jabatan H Imam Munandar 2 Oktober1980 - 6 Agustus 1988.

Pelaksana Harian Gubernur Riau H Baharuddin Yusuf
H Baharuddin Yusuf adalah Pelaksana Harian Gubernur Riau pasca-nonaktifnya Gubernur H Imam Munandar pada tahun 1988.

Pelaksana Tugas Gubernur Riau Drs Atar Sibero
Drs Atar Sibero adalah pejabat Depdagri (Dirjen PUOD) yang menjadi Pelaksana Tugas Gubernur Riau menjelang terpilihnya gubernur pengganti H Imam Munandar pada 6 Agustus1988 - 28 Desember 1988.

Gubernur Riau Letjen Soeripto
Soeripto adalah perwira TNI Bukit Barisan yang berhasil menjadi Gubernur Riau dua periode setelah berakhirnya masa jabatan Imam Munandar. Menjelang akhir-akhir jabatannya, Soeripto mengalami masa-masa reformasi, yang kemudian disusul demo penuntutan mundur Soeripto sebagai gubernur. Masa jabatan Soeripto 28 Desember1988 - 28 Desember 1998.

Gubernur Riau Brigjen H Saleh Djasit SH
Saleh Djasit merupakan perwira TNI yang menjadi Bupati Kampar pada menjelang akhir Orde Baru. Nuansa putra daerah pada pasca-reformasi merupakan peluang bagi Saleh Djasit.

Saleh kemudian dianggap sebagai gubernur yang berjasa dalam mengangkat PSPS Pekanbaru menjadi klub utama Indonesia, bahkan pernah menjadi klub dengan pemain dan pelatih termahal di Indonesia.

Pada pemilihan gubernur berikutnya Saleh Djasit harus menyerah pada Rusli Zainal, generasi muda yang bergerilya dari partai non-Golkar. Setelah akhir jabatan, Saleh Djasit pun mengalami kepahitan mendekam di penjara akibat kasus pemadam kebakaran. Masa jabatan Saleh Djasit 28 Desember1998 - 21 November 2003.

Gubernur Riau HM Rusli Zainal SE
Rusli Zainal, dengan slogan K2I-nya, dianggap berhasil mengoptimalkan potensi Riau dan memberdayakan masyarakat, di antaranya berbagai proyek multiyears pengentasan keterisoliran, program UED-SP. Masa jabatan Rusli Zainal pada periode pertama 21 November2003 - 31 Juli2008.

Gubernur Riau Drs H Wan Abu Bakar
Drs H Wan Abu Bakar adalah Gubernur Riau, yang menjabat karena aturan pilkada saat itu, yakni Gubernur (Rusli Zainal) harus mengundurkan diri jika mengikuti pilkada. Wan menjabat dari 31 Juli2008 – 21 November 2008.

Gubernur Riau HM Rusli Zainal SE
21 November2008 - 12 November 2013 (periode kedua tidak terselesaikan karena kasus korupsi).

Pelaksana Tugas Gubernur Riau HR Mambang Mit
Sebagai Wakil Gubernur pendamping Gubernur Rusli Zainal. Bertugas pada 12 November2013 - 21 November2013.

Penjabat Gubernur Djohermansyah Djohan
Direktur Jenderal Otonomi Daerah Kementerian Dalam Negeri ditetapkan sebagai Penjabat Gubernur Riau untuk masa jabatan 21 November 2013 - 19 Februari2014.

Gubernur Riau Annas Maamun
19 Februari2014 - 25 September 2014 (tidak selesai karena terkena kasus korupsi).

Pelaksana Tugas Gubernur Riau Arsyadjuliandi Rachman
25 September2014 (Wakil Gubernur Riau), 26 November2014 – sekarang sebagai Pelaksana Tugas Gubernur Riau.

Gubernur Riau Arsyadjuliandi Rachman
25 Mei 2016 - 2018 (cuti mengikuti Pilkada Riau 2018, 15 Februari hingga 23 Juni 2018)

Pelaksana Tugas Gubernur Riau H Wan Thamrin Hasyim
1. Sebagai Wakil Gubernur pendamping Gubernur Arsyadjuliandi Rachman (cuti Pilkada Riau 2018). Bertugas pada 15 Februari hingga 23 Juni 2018.
2. Pada 21 September 2018 Arsyadjuliandi Rachman resmi sebagai Calon Anggota Legislatif DPR RI seiring keluarga daftar calon tetap (DCT). Mulai saat itu hingga 9 Desember 2018 Wan Thamrin menjadi pelaksana tugas gubernur.

Gubernur Riau H Wan Thamrin Hasyim
Wan Thamrin Hasyim yang pernah menjabat Bupati Rokan Hilir menjadi Gubernur Riau untuk sisa masa jabatan 10 Desember 2018 - Februari 2019.

Gubernur Riau H Syamsuar
Masa Jabatan 2019-2024
Syamsuar sebelum menjadi gubernur adalah Bupati Siak. Hingga beberapa waktu sebelum dilantik, dia masih menjabat untuk periode kedua. ***

Peramu:
Akham Sophian

wwwwww