Anggota Paskibra Menangis Usai Kibarkan Bendera Merah Putih di Siak

SIAK, POTRETNEWS.com  - Beberapa anggota pasukan pengibar bendera (Paskibra) tampak menangis usai berhasil mengibarkan bendera merah putih pada upacara HUT ke-71 RI di Lapangan Tugu Siak Bermadah, Kota Siak Sri Indrapura, Jumat (17/8/2018). Sukses menjalankan tugasnya, pasukan pengibar bendera ini langsung melupakan kegembiraan dengan berpelukan sambil menangis.

Pantauan potretnews.com anggota paskibra ini langsung mengucap syukur usai sukses mengibarkan bendera pada pengibaran bendera detik-derik Proklamasi perayaan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-73 RI di Kabupaten Siak.

"Terharu. Ini pengalaman luar biasa. Kalau deg-dekan sudah pasti. Namun semua terbayar setelah bendera mereka putih sukses kami kibarkan," kata salah satu anggota Paskibra, Muhammad Aditya menjawab potretnews.com, Jumat.

Siswa SMAN 1 Lubuk Dalam ini menjelaskan, selama 25 hari ditempah menjadi anggota Paskibra, sangat banyak kesan yang dia dapat. Salah satunya kedisiplinan yang tidak pernah dia dapat selama ini.

"Saya lebih disiplin selama dikarantina. Semua saya kerjakan sendiri. Kalau di rumah kan tidak," kata dia.

Dengan bermodalkan jadi anggota Paskibra, dia juga berharap nantinya dapat meluruskan cita-cintanya menjadi anggota TNI. "Paskibra ini sejalur dengan cita-cita saya menjadi anggota TNI. Yang jelas, hari ini kami kibarkan bendera tidak ada kesalahan," ujar anak dari pasangan Tua Sangkun (43) dan Ianun Mardiah (41) tersebut.

Senada juga diutarakan pembawa Baki bendera merah putih, Winanda Amelia. Dia mengatakan selama dikarantina 25 hari, dia mendapat banyak pelajaran yang sangat berharga yang diberikan pelatih Paskibra.

"Disiplin sudah pasti menjadi makanan sehari-hari. Bahkan demi menurunkan berat badan, saya dilarang pelatih memakan goreng dan meminum es," kata siswi SMK Kesehatan Alfath Siak tersebut.

Namun semua tempahan dikarantina itu terbayar setelah mereka sukses mengibarkan bendera merah putih HUT ke-73 RI. "Menjadi pengibar bendera dambaan semua siswa/siswi SMA sederajat. Apalagi tak mudah seleksinya. Namun semua sudah kami bayar kepercayaan yang diberikan kepada kami," kata dia. ***