Home > Berita > Riau

Kontrak Daya hingga 4,7 MW ke Anak Perusahaan PT RAPP, Jumlah Pelanggan BUMD Tuah Sekata Pelalawan Ternyata 7 Ribuan

Kontrak Daya hingga 4,7 MW ke Anak Perusahaan PT RAPP, Jumlah Pelanggan BUMD Tuah Sekata Pelalawan Ternyata 7 Ribuan

Trafo milik BUMD Tuah Sekata yang terletak di Jalan Sultan Syarif Hasim Pangkalankerinci.

Rabu, 21 Maret 2018 12:33 WIB
PANGKALANKERINCI, POTRETNEWS.com - Pelayanan listrik Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) Tuah Sekata sempat menjadi bahan pembicaraan pelanggan. Akibat pemadaman listrik akhir pekan lalu. Pemutusan arus itu disebabkan adanya gangguan pembangkit listrik milik PT Riau Prima Energy (RPE), anak perusahahaan PT Riau Andalan Pulp and Paper (RAPP) yang berlokasi di kompleks RAPP.

Alhasilnya ribuan pelanggan listrik BUMD merasa kecewa lantaran kegelapan hampir tiga hari. Terlebih lagi langkah untuk mengantisipasi krisis listrik dari perusahaan pelat merah itu dinilai lamban.

Selama ini BUMD Tuah Sekata mendapat pasokan daya tunggal yakni dari PT RPE dan tidak mempunyai pembangkit alternatif. Sehingga jika terjadi gangguan terjadi pemadaman total secara menyeluruh atau black out.

Daya yang diasup RPE sesuai dengan kontrak kerjasama yang telah disepakatai dari awal.

"Daya yang disuplai dari RPE sebesar 4,7 Megawatt, sesuai dengan kontrak kita," beber Direktur BUMD Tuah Sekata, Sanusi Arianto, Rabu (21/3/2018), dilansir potretnews.com dari tribunnews.com.

Meski mengontak daya sampai 4,7 Mw, lanjut Sanusi, pihaknya hanya memakai 3,5 Mw sesuai kebutuhan pelanggan. Di sisi lain BUMD tidak berani menggunakan seluruh arus yang disediakan RPE.

Khawatir akan menimbulkan gangguan pada jaringan listrik pada saat beban puncak terjadi. "Kalau beban puncak itu bisa sampai 4,2 Mw pada jam 18.00 WIB sampai pukul 20.00 WIB. Padahal posisi pemakaian hanya 3,5 Mw. Itu yang kita takutkan," imbuhnya.

BUMD, kata Sanusi, berupaya memberikan pelayanan terbaik bagi pelanggan. Sebagai salah satu pengelola listrik di Pelalawan perusahaan milik Pemda Pelalawan ini memiliki ribuan pelanggan. Data yang diperoleh tribunnews.com, total pelanggan BUMD mencapai 7.263 pelanggan.

Dengan rincian di Kecamatan Pangkalankerinci tersebar 5.187 pelanggan dan menjadi pasar penjualan arus tersebesar.

Kemudian SP 7 Desa Delik sebanyak 809 pelanggan, Desa Sering mencapai 219, Desa Lalangkabung sekitar 331, Kelurahan Pelalawan 336, dan Desa Kualapanduk ada 381 pelanggan. ***

Editor:
Akham Sophian

Kategori : Riau, Pelalawan, Umum
wwwwww