Home > Berita > Riau

Kartini Menginspirasi Pengendara Cantik Ini Menjelajah 4200 Km dari Sabang hingga Bandung, Rute Toba-Pekanbaru Ditempuh dalam Waktu 28 Jam

Kartini Menginspirasi Pengendara Cantik Ini Menjelajah 4200 Km dari Sabang hingga Bandung, Rute Toba-Pekanbaru Ditempuh dalam Waktu 28 Jam

Sherlyta Novitara.

Minggu, 23 April 2017 18:42 WIB
BANDUNG, POTRETNEWS.com - Pahlawan Nasional RA Kartini memang selalu menjadi inspirasi, bagi perempuan Indonesia masa kini. Begitupun yang dirasakan Sherlyta Novitara, lady biker cantik yang ikut tergabung dalam tim Jelajah Tangguh, gagasan produsen ban Corsa saat membuktikan ketangguhan Corsa Platinum V Series, sejauh 4200 km dari Sabang hingga Bandung. Bukan tanpa alasan, Sherlyta jadi pengendara perempuan satu-satunya di tim “Jelajah Tangguh Corsa” dari empat orang penguji, dan tiga lainnya adalah laki-laki.

Di sela-sela acara penyambutan tim Jelajah Tangguh setelah menyelesaikan misinya, Sherlyta bercerita kepada dapurpacu.com sebagaimana dilansir potretnews.com, bahwa dia mengaku sosok seorang Kartini nyata bisa dirasakan. Karena parasnya yang ayu, mampu mengimbangi kemampuan berkendara laiknya seorang pria, selama 18 hari tersebut.

”Semangat Kartini itu bisa dilakukan oleh wanita Indonesia, dengan cara apa pun. Termasuk aku yang mengikuti touring jarak jauh bersama tiga orang pria, dan aku wanita satu-satunya,” ungkapnya sambil mengusap keringat saat berpanas-panasan, Sabtu (22/4/2017).

Selama perjalanan, lanjut Sherlyta, sudah menjadi syarat mutlak kemampuan berkendara harus bisa setara dengan para pria. Apalagi, selama touring dia sama sekali tidak diistimewakan atau dibedakan dari rombongan lain.

”Di jalur Sumatera aku melewati kondisi jalan yang komplit, dari mulai jalan mulus sampai jalan yang rusak. Jalan kering dan jalan yang basah karena terkena air hujan, tentu rintangannya sangat menantang,” tambah perempuan berusia 22 tahun itu.

Tidak hanya itu, tantangan berat juga harus dilalui oleh Sherlyta saat melewati perjalanan dari Toba ke Pekanbaru (Riau) dalam waktu tempuh selama 28 jam. “Itu fisik dikuras habis-habisan, karena kami mengejar waktu. Tapi itu semua aku bisa lewati, jadi aku bisa merasakan nyata sosok Kartini yang luar biasa,” terang Sherlyta. ***

Editor:
Fanny R Sanusi

wwwwww