Di Pekanbaru Ada Pencuri Aneh dan Makin Bikin Kesal, Bilang Terima Kasih Usai Melarikan HP dan Kirim SMS ke Korbannya
 |
Ilustrasi. |
Selasa, 11 April 2017 12:39 WIB
PEKANBARU, POTRETNEWS.com - Warga Kota Pekanbaru, Riau harus semakin berhati-hati terhadap penipuan yang kian marak terjadi, dengan berbagai modus untuk melancarkan aksinya. Bahkan, dengan menawarkan jasa servis.
Seperti yang dialami, Endang, warga Jalan Fatwa Pujangga, Kecamatan Rumbai, Pekanbaru Senin (10/4/2017) sore kemarin. Ia didatangi seorang pria yang menawarkan jasa serves peralatan elektronik.
Tak mencurigai gerak-gerik pelaku, demikian ditulis dalam laman GoRiau.com yang dilansir potretnews.com, wanita berusia 31 tahun itu pun meminta pelaku untuk memperbaiki kulkasnya yang sedang rusak. Pelaku pun meminta jasa sebesar Rp300 ribu.
Merasa aksinya berjalan lancar, pelaku pun kembali menawarkan jasa servis dan kali ini, pelaku mengaku bisa memperbaiki handphone dan gadget. Korban dengan mudahnya memberikan dua smartphone miliknya.
Pelaku kemudian, membawa handphone korban, dan berjanji akan mengantarkannya langsung ke rumah korban, sekira pukul 20.00 WIB, setelah selesai diperbaiki.
Tapi, setelah pukul 20.00 WIB, pelaku tak juga mengembalikan handphone tersebut. Korban sempat menghubungi pelaku, tapi tak ada jawaban dari pelaku.
Namun, beberapa saat kemudian, korban sontak kaget mendapat pesan singkat dari pelaku yang berisi ucapan terimakasih kepada korban karena telah memberikan handphone-nya. "Terimakasih Hp (handphone) nya ya," begitu isi pesan singkat pelaku.
Sadar dirinya jadi korban penipuan, korban akhirnya melaporkan kasus penipuan modus pelayanan jasa servis itu ke Polsek Rumbai, dengan harapan pelaku dapat segera terungkap.
"Korban sudah melapor dan sudah dimintai keterangannya. Kasusnya ditangani Polsek Rumbai," jawab Kasubag Humas Polresta Pekanbaru, Ipda Dodi Vivino SH MH, Selasa (11/4/2017) membenarkan adanya penipuan tersebut.
"Kita imbau, agar masyarakat untuk tidak mudah percaya dengan orang yang tak dikenal yang menawarkan sesuatu. Karena, bisa saja itu modus pelaku kejahatan," pungkasnya. ***Editor:
Hanafi Adrian
Seperti yang dialami, Endang, warga Jalan Fatwa Pujangga, Kecamatan Rumbai, Pekanbaru Senin (10/4/2017) sore kemarin. Ia didatangi seorang pria yang menawarkan jasa serves peralatan elektronik.
Tak mencurigai gerak-gerik pelaku, demikian ditulis dalam laman GoRiau.com yang dilansir potretnews.com, wanita berusia 31 tahun itu pun meminta pelaku untuk memperbaiki kulkasnya yang sedang rusak. Pelaku pun meminta jasa sebesar Rp300 ribu.
Merasa aksinya berjalan lancar, pelaku pun kembali menawarkan jasa servis dan kali ini, pelaku mengaku bisa memperbaiki handphone dan gadget. Korban dengan mudahnya memberikan dua smartphone miliknya.
Pelaku kemudian, membawa handphone korban, dan berjanji akan mengantarkannya langsung ke rumah korban, sekira pukul 20.00 WIB, setelah selesai diperbaiki.
Tapi, setelah pukul 20.00 WIB, pelaku tak juga mengembalikan handphone tersebut. Korban sempat menghubungi pelaku, tapi tak ada jawaban dari pelaku.
Namun, beberapa saat kemudian, korban sontak kaget mendapat pesan singkat dari pelaku yang berisi ucapan terimakasih kepada korban karena telah memberikan handphone-nya. "Terimakasih Hp (handphone) nya ya," begitu isi pesan singkat pelaku.
Sadar dirinya jadi korban penipuan, korban akhirnya melaporkan kasus penipuan modus pelayanan jasa servis itu ke Polsek Rumbai, dengan harapan pelaku dapat segera terungkap.
"Korban sudah melapor dan sudah dimintai keterangannya. Kasusnya ditangani Polsek Rumbai," jawab Kasubag Humas Polresta Pekanbaru, Ipda Dodi Vivino SH MH, Selasa (11/4/2017) membenarkan adanya penipuan tersebut.
"Kita imbau, agar masyarakat untuk tidak mudah percaya dengan orang yang tak dikenal yang menawarkan sesuatu. Karena, bisa saja itu modus pelaku kejahatan," pungkasnya. ***Editor:
Hanafi Adrian
