Ya Ampun! Cewek 17 Tahun Kepergok Berhubungan Intim dengan 2 Pria di Pasar Malam Tapung Kampar, Pengakuannya Mencengangkan
 |
Ilustrasi pelaksanan UN berbasis online di tingkat SMA/SMK. (foto: internet) |
Minggu, 09 April 2017 06:46 WIB
PEKANBARU, POTRETNEWS.com - Dua orang remaja berinisial RS (19 tahun) dan temannya YR (19 tahun), terpaksa diamankan ke Mapolsek Tapung Kabupaten Kampar, Provinsi Riau, setelah dipergoki warga saat berhubungan intim dengan cewek berumur 17 tahun di pasar malam. Parahnya lagi, korban sebut saja Anggrek, digilir secara bergantian oleh kedua remaja ini. Bahkan perbuatan gila tersebut bukan kali itu saja terjadi, lantaran sebelumnya mereka bertiga juga telah melakukan hal serupa.
Entah karena suka sama suka, demikian ditulis dalam laman GoRiau.com yang dilansir potretnews.com, yang jelas RS dan YR harus diproses hukum lantaran korbannya masih di bawah umur. Keduanya ditangkap Jumat (7/4/2017) malam kemarin, setelah kasusnya dilaporkan secara resmi oleh keluarga korban ke Polsek Tapung.
Kepolisian setempat menyebutkan, kasus ini berawal saat RS mengenal Anggrek. Meski belum lama kenal, keduanya diduga memiliki hubungan yang spesial. Sebab, RS sukses merenggut kegadisan korban.
Hubungan badan layaknya suami istri tersebut mereka lakukan di kontrakan korban, 30 Maret 2017 lalu. Mungkin lantaran terbuai asmara, hubungan terlarang ini berlanjut, bahkan setiap hari. Selama itu mereka melakukannya hanya berdua.
Rupa-rupanya RS punya fantasi lain, bahkan bisa terbilang gila. Kali ini hubungan intim mereka berdua disaksikan teman RS, yakni YR. Setelah RS selesai, ternyata YR juga ambil bagian menyetubuhi Anggrek di hadapan RS.
Entah ketagihan atau apa, perbuatan mereka pun terulang kedua kalinya, tepatnya tanggal 5 April 2017. Kali ini Anggrek digilir di pasar malam. Kebetulan korban juga bekerja di sana. Apes, perbuatan maksiat mereka bertiga akhirnya dipergoki warga.
Orangtua korban kemudian dipanggil. Dari sanalah terungkap semua aksi 'nyeleneh' ketiganya. Tak terima anak gadisnya diperlakukan kurang pantas, keluarga Anggrek pun memutuskan membawa kasus ini ke polisi.
Kapolres Kampar AKBP Edi Sumardi Priadinata, melalui Kapolsek Tapung, Kompol Darmawan mengatakan, RS ini diketahui merupakan warga yang berdomisili di Tapung Hilir, sementara temannya berasal dari Kabupaten Inhu.
"Kita lakukan penyelidikan, sehingga berhasil mengamankan kedua pelaku Jumat malam. Mereka sudah kita amankan di Polsek Tapung untuk menjalani proses selanjutnya," singkat Kompol Dermawan, Sabtu (8/4/2017) malam. ***Editor:
Farid Mansyur
Entah karena suka sama suka, demikian ditulis dalam laman GoRiau.com yang dilansir potretnews.com, yang jelas RS dan YR harus diproses hukum lantaran korbannya masih di bawah umur. Keduanya ditangkap Jumat (7/4/2017) malam kemarin, setelah kasusnya dilaporkan secara resmi oleh keluarga korban ke Polsek Tapung.
Kepolisian setempat menyebutkan, kasus ini berawal saat RS mengenal Anggrek. Meski belum lama kenal, keduanya diduga memiliki hubungan yang spesial. Sebab, RS sukses merenggut kegadisan korban.
Hubungan badan layaknya suami istri tersebut mereka lakukan di kontrakan korban, 30 Maret 2017 lalu. Mungkin lantaran terbuai asmara, hubungan terlarang ini berlanjut, bahkan setiap hari. Selama itu mereka melakukannya hanya berdua.
Rupa-rupanya RS punya fantasi lain, bahkan bisa terbilang gila. Kali ini hubungan intim mereka berdua disaksikan teman RS, yakni YR. Setelah RS selesai, ternyata YR juga ambil bagian menyetubuhi Anggrek di hadapan RS.
Entah ketagihan atau apa, perbuatan mereka pun terulang kedua kalinya, tepatnya tanggal 5 April 2017. Kali ini Anggrek digilir di pasar malam. Kebetulan korban juga bekerja di sana. Apes, perbuatan maksiat mereka bertiga akhirnya dipergoki warga.
Orangtua korban kemudian dipanggil. Dari sanalah terungkap semua aksi 'nyeleneh' ketiganya. Tak terima anak gadisnya diperlakukan kurang pantas, keluarga Anggrek pun memutuskan membawa kasus ini ke polisi.
Kapolres Kampar AKBP Edi Sumardi Priadinata, melalui Kapolsek Tapung, Kompol Darmawan mengatakan, RS ini diketahui merupakan warga yang berdomisili di Tapung Hilir, sementara temannya berasal dari Kabupaten Inhu.
"Kita lakukan penyelidikan, sehingga berhasil mengamankan kedua pelaku Jumat malam. Mereka sudah kita amankan di Polsek Tapung untuk menjalani proses selanjutnya," singkat Kompol Dermawan, Sabtu (8/4/2017) malam. ***Editor:
Farid Mansyur
