Akibat Banjir Luapan Sungai Kampar, Ratusan Ternak Ayam dan Kambing Mati di Desa Ransang Kabupaten Pelalawan

Akibat Banjir Luapan Sungai Kampar, Ratusan Ternak Ayam dan Kambing Mati di Desa Ransang Kabupaten Pelalawan

Personel BPBD Pelalawan Pantau wilayah rawan banjir.

Kamis, 16 Maret 2017 16:51 WIB
PANGKALANKERINCI, POTRETNEWS.com - Banjir di sejumlah wilayah di Kabupaten Pelalawan, Provinsi Riau, merugikan harta dan benda milik masyarakat. Ratusan hektar perkebunan di Desa Ransang, Kecamatan Pelalawan, terendam. Data yang diperoleh dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Pelalawan, sebanyak 200 kepala keluarga (KK) terdampak banjir.

"Banjir di Ransang, 20 KK terdampak banjir. Seluruh pemukiman warga terendam," kata Kepala BPBD Pelalawan, Hadi Penandio, Kamis (16/3/2017).

Selain merendam pemukiman penduduk, sejumlah ternak hewan milik warga juga turut menjadi korban banjir. "Akibat banjir ini, tercatat sebanyak 10 ekor kambing mati. Jenis ternak ayam sebanyak 127 ekor juga mati," sebutnya dilansir potretnews.com dari GoRiau.com.

Banjir juga merendam ratusan hektare perkebunan. Diantaranya perkebunan sawit, karet dan cabai. "Ada 87 hektar lahan sawit yang terendam, karet 128 hektar, tanaman cabe mati seluas 0,5 hektar," beber Hadi Penandio. ***

Editor:
Hanafi Adrian

wwwwww