Inflow Normal, Waduk PLTA Kotopanjang di Kampar Masih Waspada

<i>Inflow</i> Normal, Waduk PLTA Kotopanjang di Kampar Masih Waspada

Ilustrasi.

Minggu, 12 Maret 2017 18:51 WIB
BANGKINANG, POTRETNEWS.com - Pengelola masih membuka pintu limpahan atau buangan (spillway gate) air ke aliran Sungai Kampar hingga Minggu (12/3/2017). Meski debit air masuk atau inflow dari sisi hulu masih terbilang normal. Manajer Pusat Listrik Unit PLTA Kotopanjang, Bayu Tuk Windriyo menyebutkan alasan mengapa spillway gate belum ditutup. Pihak mempertimbangkan keseimbangan antara inflow dengan outflow.

Ia belum bisa memastikan hingga kapan spillway gate akan dibuka. "Kita mempertimbangkan kondisi di hulu sampai benar-benar stabil," ungkapnya, Minggu siang. Bayu menyebutkan, besar inflow dan outflow pada Minggu tercatat 600 meter kubik per detik.

"(Inflow) cenderung tetap, menurun," katanya dilansir potretnews.com dari tribunpekanbaru.com. Tinggi elevasi waduk berada di angka 82,23 meter di atas permukaan laut (mdpl). Sedikit di bawah batas elevasi normal 83,00 mdpl.

Menurut Bayu, lima spillway gate masih dibuka dengan ukuran masing-masing 40 sentimeter. Besar outflow adalah penjumlahan volume air yang dilepas dari spillway gate dan tiga turbin pembangkiat.

Bayu menyebutkan, produksi listrik dari ketiga turbin memenuhi angka maksimal. Yakni, 114 megawatt. Meski aktivitas dalam keadaan normal, kata dia, waduk masih berstatus waspada.
Bayu menjelaskan, pihaknya melaksanakan pertemuan dengan Badan Meterologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG), Jumat (10/3/2017) lalu. Disebutkan, BMKG memprediksi hujan akan berlangsung hingga April 2017.

"Hujan tersebar di hulu (waduk). Daerah Sumbar itu, intensitas hujan dari sedang sampai tinggi. Makanya BMKG masih minta kita tetap waspada," ujar dia. ***

Editor:
Farid Mansyur

Kategori : Peristiwa, Umum, Kampar, Riau
wwwwww