Asyik… Bertahun-tahun Sering Bolos Kerja di UPT DPK Mandau, Eks Relawan Bupati Bengkalis Amril Mukminin Tetap Terima Gaji Penuh Setiap Bulan

DURI, POTRETNEWS.com - Salah seorang honorer THL (Tenaga Harian Lepas) di UPT Dinas Pasar dan Kebersihan (DPK) Kecamatan Mandau Kabupaten Bengkalis Provinsi Riau berinisial Z, dinilai mendapatkan perlakuan ”istimewa”. Z diduga sering bolos kerja, namun tetap menerima gaji penuh setiap bulannya, seperti yang diterima honorer UPT DPK lainnya yang rajin masuk kerja. Perlakuan ”istimewa” tehadap Z ini menimbulkan kecemburuan dari teman-temannya sesama honorer UPT DPK.

Dikutip potretnews.com dari GoRiau.com, salah seorang pegawai honorer UPT DPK yanng minta namanya tidak disebutkan, mengungkapkan, perilaku Z yang tidak disiplin masuk kerja tersebut sudah berlangsung bertahun-tahun.

Bahkan, katanya, saat masa kampanye Pilkada Kabupaten Bengkalis, Z yang merupakan relawan pasangan Amril Mukminin dan Wakil Bupati Muhammad (sekarang sedang menjabat), nyaris tak pernah masuk bekerja.

Meski pernah ditegur Kepala UPT Dinas Pasar, Z tidak juga berubah. Namun gajinya tetap dibayar penuh, seperti THL lainnya.

''Dia selalu mendapat gaji penuh, layaknya THL lain yang sudah masuk bekerja penuh. Wajar saja hal itu menjadi pemicu kejengkelan THL lainnya jika diberikan teguran, saat melakukan hal yang serupa dengan Z,'' ujar sumber tersebut.

Beberapa sumber lainnya yang dikenal dekat dengan Z, juga mengakui bahwa Z sering bolos kerja. "Memang tidak pernah masuk pun, tapi ya sudahlah, malas mau ikut campur, salah-salah bicara kena pula awak nanti," kata salah seorang ASN (PNS), yang enggan namanya disebutkan.

Refinoor yang pernah menjabat Kepala UPT Dinas Kebersihan dan Pasar Kecamatan Mandau, saat dikonfirmasi, mengaku pernah memberikan teguran secara lisan kepada Z.

"Tidak ada perlakuan istimewa, semua THL sama. Saya sudah pernah memberikan teguran secara lisan, tapi . . . ." ujar Refi, tanpa menyelesaikan kalimatnya.

Refi menyarankan untuk mengklarifikasi kepada pengawas di UPT Dinas Pasar dan Kebersihan Mandau yang bernama Teja.

Teja ketika dihubungi membenarkan bahwa yang bersangkutan memang tidak efektif masuk bekerja. Namun menurutnya, tidak bolos bertahun-tahun seperti yang diisukan.

"Kadang 5 hari kerja, 2 hari tidak. Kalau di lapangan itu ada kita lihat dia bekerja. Kerja di Dinas Pasar ini tidak time 8, tapi hanya 6 jam. Kalau dilihat dia efektifnya 3 jam. Kalau bolos bertahun-tahun itu tidak benar, hanya tidak efektif saja bekerja," ujar Teja.

Terkait gaji penuh yang diterima Z setiap bulannya, meski tidak efektif masuk kerja, diakui oleh Refinoor dan Teja.

Ketika dikonfirmasi, Z membantah tudingan yang ditujukan kepadanya. "Semua itu tidak benar, saya masuk kok. Absen saya lengkap, boleh dicek ke kantor," tegas Z, kemarin. ***

Editor:
Hanafi Adrian