Tuntut Tunjangan Profesi Pekerjaan Dibayar Penuh, Tenaga Medis RSUD Arifin Achmad Provinsi Riau Ancam Mogok Kerja Hari Ini

Tuntut Tunjangan Profesi Pekerjaan Dibayar Penuh, Tenaga Medis RSUD Arifin Achmad Provinsi Riau Ancam Mogok Kerja Hari Ini

Demo tenaga medis RSUD Arifin Achmad. (foto: goriau.com)

Rabu, 16 November 2016 09:35 WIB
PEKANBARU, POTRETNEWS.com - Meski telah berkomitmen untuk memprioritaskan pelayanan kesehatan pasien, ratusan tenaga medis dan nonmedis di RSUD Arifin Achmad Provinsi Riau di Pekanbaru mengancam akan melakukan demo lanjutan dengan aksi mogok kerja pada Rabu (16/11/2016). BERITA TERKAIT:

. Tenaga Medis RSUD Arifin Achmad Provinsi Riau Demo, Tuntut Tunjangan Profesi Pekerjaan Dibayar 100 Persen

Menyikapi hal ini, Kepala Badan Kepegawaian, Pendidikan dan Pelatihan Daerah (BKP2D) Provinsi Riau, Asrizal meminta pengertian tenaga medis untuk tetap profesional dalam memberikan pelayanan kesehatan kepada masyarakat.

"Sebagai PNS yang sudah digaji, tugasnya memberikan pelayanan kepada masyarakat. Mohon pengertiannya untuk tetap memprioritaskan pelayanan kesehatan. Seperti yang sudah disampaikan tadi, ada payung hukum dalam TPP tersebut. Ini yang harus diformulasikan," kata Asrizal di ruang kerjanya, Selasa (15/11/2016) sore, sebagaimana dikutip potretnews.com dari GoRiau.com.

Di lain pihak, diutarakan oleh Perwakilan Aksi Damai Tenaga Medis RSUD Arifin Achmad, drg Burhannudin Agung, selama ini tenaga medis dan nonmedis telah menuntut rumah sakit dan Pemerintah Provinsi (Pemprov) Riau untuk dapat membayarkan tambahan penghasilan pegawai dan tunjangan profesi pekerjaan secara penuh atau 100 persen. Namun, permohonan itu tidak pernah diakomodir.

"Kami sudah menuntut tambahan penghasilan pegawai dan tunjangan profesi pekerjaan dibayarkan 100 persen sejak Mei 2016 lalu, tapi sampai sekarang tidak ada kejelasan. Makanya kami lakukan aksi damai," kata Burhannudin. ***

Editor:
Mukhlis Wijaya

wwwwww