Home > Berita > Inhu

Sempat Gagal Dievakuasi karena Masih Dalam Mulut Buaya, Akhirnya Jasad Warga Desa Usul Inhu Berhasil Diangkat dari Dasar Sungai Batang Gangsal

Sempat Gagal Dievakuasi karena Masih Dalam Mulut Buaya, Akhirnya Jasad Warga Desa Usul Inhu Berhasil Diangkat dari Dasar Sungai Batang Gangsal

Tim gabungan saat melakukan evakuasi jasad korban.

Sabtu, 12 November 2016 22:41 WIB
RENGAT, POTRETNEWS.com - Setelah sempat gagal dievakuasi lantaran masih berada di dalam mulut seekor buaya, akhirnya mayat yang ditemukan warga mengambang di Sungai Gangsal Desa Usul Kecamatan Batang Gangsal Kabupaten Indragiri Hulu (Inhu), Riau berhasil diangat dari dalam sungai. BERITA TERKAIT:

. Tragis, Seorang Warga Desa Usul Inhu Tewas Dimakan Buaya Sungai Batang Gangsal

Setelah dilakukan pencarian, warga bersama Polsek Batang Gangsal dan Tim SAR Inhu pada, Sabtu (12/11/2016) sekira pukul 05.30 WIB sore tadi akhirnya berhasil menemukan dan mengevakuasi jasad korban.

"Korban diketahui bernama Sunardi (28), warga Desa Usul Kecamatan Batang Gangsal," kata Kapolres Inhu AKBP Abas Basuni melalui Paur Humas Iptu Yarmen Djambak.

BACA JUGA:

. Lagi Pasang Umpan Memancing, Warga Telukdalam Inhil Diterkam Buaya

. Ditarik Buaya, Jari Tangan Nelayan Rantaukopar Rohil Patah, Sampannya Terbalik

. Anak 14 Tahun Hilang Diduga Diterkam Buaya di Sungai Melibur Kabupaten Kepulauan Meranti

. Asyik Merakit Kayu, Mahadar Diterkam Buaya Sungai Rokan

. Buaya Sepanjang 2,3 Meter Tiba-tiba Muncul di Kebun Sawit Kecamatan Lirik Inhu, Warga Ketakutan

Menurut keterangan warga sekitar sebut Yarmen, sebelum ditemukan tewas akibat diterkam buaya, pada Jumat (11/11/2016) sekitar pukul 08.00 WIB, korban yang kesehariannya seorang petani itu pergi bekerja ke kebun miliknya yang memang lokasinya berada diseberang sungai itu.

Karena tidak ada jembatan di sekitar lokasi, seperti biasa korban selalu berenang menyeberangi sungai. Diduga, saat itulah korban diterkam buaya itu.

"Diduga korban diterkam buaya itu disaat dirinya tengah berenang menyeberangi sungai tersebut. Karena sejak pergi ke kebun, korban tidak ada pulang ke rumahnya," jelas Yarmen sebagaimana dikutip potretnews.com dari GoRiau.com.

"Saat ini jasad korban telah diserahkan pada pihak keluarga untuk disemayamkan. Beruntung tidak ada bagian tubuh korban yang hilang, hanya saja disekujur tubuh korban ditemukan luka robek akibat gigitan buaya tersebut," ujar Yarmen.

Seperti diberitakan sebelumnya, jasad korban pertama kali ditemukan oleh warga setempat bernama Wahyudi (39) dan Megi (35). Saat itu keduanya tengah beristirahat di sebuah pondok kebun yang berada di pinggir sungai itu, Jumat (11/11/2016) sekitar pukul 15.00 WIB sore kemarin.

Namun, saat warga dan aparat kepolisian akan melakukan evakusi dengan menggunakan sampan kayu, ternyata bagian tubuh mayat tersebut tengah berada didalam mulut seekor buaya besar yang tiba-tiba muncul dari dalam air, sehingga evakuasi gagal dilakukan lantaran buaya tersebut membawa jasad korban ke dasar sungai. ***

Editor:
Farid Mansyur

Kategori : Inhu, Peristiwa
wwwwww