Dokumen Terkait Pilkada Dicuri dari Ruang Kerja Ketua KPU Kota Pekanbaru

Dokumen Terkait Pilkada Dicuri dari Ruang Kerja Ketua KPU Kota Pekanbaru

Pintu ruang Ketua KPU yang jadi akses masuk maling. (foto: goriau.com)

Senin, 18 Juli 2016 15:10 WIB
PEKANBARU, POTRETNEWS.com - Kantor Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Pekanbaru, Riau dibobol maling. Dua unit komputer (CPU) yang berada di ruang Ketua KPU dan divisi hukum raib. Entah apa maksud sang maling, yang jelas pintu ruangan tidak rusak sama sekali. Kejadian tersebut baru diketahui Senin (18/7/2016) pagi tadi, pukul 06.00 WIB, oleh salah seorang penjaga gedung KONI yang lokasinya masih satu komplek dengan Kantor KPU. Saat itu, saksi mata melihat pintu ruangan ketua dan ruang hukum sudah terbuka.

Kecurigaan pun muncul, sebab saat itu belum ada satu anggota pun yang tiba. "Orang di dalam kosong, saya kabari cleaning service," kata Misbah, petugas jaga KONI saat diwawancarai di lokasi kejadian.

Saat dicek ke dalam, tampak beberapa barang sudah berantakan. "Saya dapat kabar jam 07.00 WIB. Yang hilang itu komputer (CPU) di ruangan saya satu unit, dan CPU di ruangan divisi hukum satu unit," ucap Ketua KPU Kota Pekanbaru Amirudin Sijaya.

Ia tidak tahu persis kapan kejadian itu berlangsung. Sebab, pada Sabtu dan Minggu gedung ini memang tidak ada aktivitas sama sekali. "Itu kita serahkan ke polisi saja untuk mendalaminya," jawab Amirudin.

Adapun isi CPU ini sebagian merupakan data surat menyurat dan produk-produk hukum (di bagian hukum, red). Beruntung sebagiannya sudah di back up. "Tidak begitu masalah, karena sudah kita back up datanya. Lagian saya baru enam bulan menjabat dan memang jarang buka komputer ini," tutupnya.

Pantauan di lokasi, Tim Olah Tempat Kejadian Perkara (TKP) dari Polresta Pekanbaru sudah di lapangan dan memeriksa sidik jari. Anehnya, pintu ruangan tidak dirusak sama sekali. "Pintunya aman (tidak rusak, red). Kalau di ruang hukum itu kayaknya ditarik paksa karena pintunya sorong," beber Ketua KPU. ***

Editor:
Akham Sophian

Sumber:
GoRiau.com

wwwwww