Hampir Semua Jalan Desa di Inhil Tak Berumur Panjang karena Dibangun Asal-asalan, Ini Solusi yang Ditawarkan Ferryandi

Hampir Semua Jalan Desa di Inhil Tak Berumur Panjang karena Dibangun Asal-asalan, Ini Solusi yang Ditawarkan Ferryandi

Jalan yang ada di Desa Simpangjaya Inhil.

Jum'at, 03 Juni 2016 09:22 WIB
Advertorial
TEMBILAHAN, POTRETNEWS.com - Upaya pembangunan infrastruktur, khususnya jalan di desa-desa ke depannya harus mengutamakan kualitas. Pasalnya, semua ruas jalan yang ada di Kabupaten Indragiri Hilir (Inhil) Provinsi Riau sudah pernah mendapat sentuhan dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD). Namun ironisnya, hampir seluruh yang dibangun itu tidak berumur panjang. Untuk kesekian kalinya politisi Dr Ferryandi ST MM mengingatkan Pemkab Inhil agar mengutamakan kualitas dalam membangun jalan dan segera merealisasikannya jika ingin kabupaten ini bagus dan berkembang.

"Tidak ada jalan lain, jika ingin bagus dan bermanfaat maksimal, Pemkab Inhil harus membangun jalan di kecamatan dan desa-desa dengan sistem penetrasi (perkerasan jalan, red)," tandas politisi Partai Golkar Inhil tersebut, Kamis (2/6/2016).

Menurut dia, dengan mengutamakan kualitas, penggunaan anggaran daerah juga akan lebih bermanfaat, karena pembangunan akan semakin berkembang.

"Jika kualitas bagus, pekerjaan pembangunan tidak akan terfokus pada satu objek setiap tahun, masa iya setiap tahun jalan itu terus yang kita pikirkan," katanya sambil mencontohkan ruas jalan di Desa Simpangjaya, Kecamatan Batang Tuaka yang bisa bertahan 3 tahun lebih.

Untuk diketahui, sebagian besar ruas jalan kecamatan dan desa yang ada di Inhil yang dibangun memang tidak berumur panjang, karena dikerjakan tidak mengutamakan kualitas alias asal-asalan.

"Kita semua sudah merasakan susah dan azabnya akibat pekerjaan pembangunan jalan yang hanya mengejar kuantitas tanpa memikirkan kualitas,” tegas Ferryandi yang juga sangat memahami bidang Teknik Sipil itu. (adv/dewan/suf)

wwwwww