Petani Bengkalis Bersukacita, Harga Pinang Tembus Rp20 Ribu per Kilogram, ”Alhamdulillah…”

Petani Bengkalis Bersukacita, Harga Pinang Tembus Rp20 Ribu per Kilogram, ”Alhamdulillah…”

Ilustrasi. Salah satu tempat penampungan pinang, sebagai bukti prospek pinang ke depan sangat menjanjikan. (foto: internet)

Minggu, 27 Desember 2015 19:46 WIB
BENGKALIS, POTRETNEWS.com- Harga buah pinang kering saat ini mencapai Rp 20 ribu per kilogramnya dan kenaikan harga buah tersebut membuat sebagian petani di daerah Bengkalis, Provinsi Riau, melonjak senang. Berbeda dengan harga karet yang semakin melemah, saat ini banyak petani yang berpindah profesi dan lebih fokus memanen pinang untuk memenuhi keperluan sehari-hari.

"Untuk mengolah buah pinang ini memang tidak sulit, hanya mengaitnya dari pohon yang tinggi, setelah itu dibelah dan dijemur, dan dua hari saja pinang ini sudah bisa dipisahkan dari kulitnya," kata warga Desa Ketamputih Zuziah yang tengah mengolah pinangnya, Minggu (27/12/2015). Ia mengatakan, melonjaknya harga pinang saat ini baru pertama kali dirasakannya.

"Jelas kita merasa senanglah, kalau dulu harga pinang paling tinggi Rp7 ribu hingga Rp12 ribu per kilonya, dan ini sebandinglah dengan naiknya harga pokok saat ini," ujarnya.

Sementara itu, petani lainnya juga turut gembira atas kenaikan harga pinang tersebut. Warga Desa Ketamputih lainnya Periah menyatakan sukacitanya atas naiknya harga pinang itu.

"Alhamdulillah, kenaikan harga pinang membantu perekonomian masyarakat kecil seperti kami dan bersama anak serta suami kini fokus memanen dan mengolah pinang saja. Pinang yang sudah masak dan jatuh dari pohon juga kami kumpulkan untuk dijadikan pinang koting namanya, setelah kering bersama kulitnya baru dibelah," ujarnya menjelaskan, Ia sendiri mengaku dalam sekali panen ia bersama keluarganya bisa mengumpulkan pinang sebanyak 40 hingga 60 kilogram pinang, dan pengerjaan tersebut dilakukan lima hingga enam kali dalam sebulan.

"Alhamdulillah dari dulu saya dan suami memang lebih mengutamakan menanam pinang dikebun," tuturnya. Selain itu, katanya di kebun karet miliknya juga dipagari dengan pohon pinang, sama seperti rumahnya yang dibarisi pohon pinang. ***

(Akham Sophian)
Kategori : Bengkalis, Umum
Sumber:Antarariau.com
wwwwww