Home > Berita > Riau

Riau Turunkan 16 Pemanah Andalan di Pra-PON 2016

Riau Turunkan 16 Pemanah Andalan di Pra-PON 2016

Atlet panahan Riau berlatih serius sebelum tampil pada Pra-PON 2016 di Jakarta.

Selasa, 24 November 2015 22:49 WIB
Mukhlis
PEKANBARU, POTRETNEWS.com - Pengurus Persatuan Panahan Nasional Indonesia (Perpani) Provinsi Riau menurunkan 16 atlet pada Prakualifikasi Pekan Olahraga Nasional (Pra-PON) 2016 di Jakarta, 24 November - 2 Desember 2015. Pelatih Perpani Riau Muslim mengatakan, 16 atlet yang terdiri dari 12 putra dan 4 putri ini mengikuti kelas nasional putra-putri perorangan dan beregu, compound beregu putra dan perorangan putri, recurve perorangan beregu putra.

"Kita akan loloskan sebanyak mungkin sebagai target utama menuju PON 2016 di Jawa Barat," kata Muslim kepada potretnews.com melalui sambungan telepon, Selasa (24/11/2015).

Dia menjelaskan, saat ini sedang dilakukan eliminasi perorangan putra di nomor recurve dan eliminasi perorangan putri compound. Setelah itu dilanjutkan eliminasi perorangan compound putra dan perorangan putri.

Dia berharap atlet yang bertanding di kelas nasional perorangan dan beregu dapat bertanding maksimal untuk meraih hasil terbaik.

Atlet yang diturunkan di nomor compound perorangan dan beregu, imbuh dia, masing-masing; putra atas nama Diki Hanafi, Yogi Pratama, Yongi Raupantau dan Irfan Sukirla. Sedangkan di nomor nasional putra M Fadil, Jisra Arif, Adi Saputra, dan M Reza Kurniawan.

Kemudian, untuk nasional putri yakni; Vella Triadi, Lili Juwita, dan Dian Yoza Nanda. Di nomor recurve putra tercatat Doni Damara, M Fasah, Fahrul Rizal dan Joko Pranoto. Sementara kelas compound putrid atlet yang diturunkan adalah Anisa Rahmadenis.

Terkait prediksi untuk lawan nantinya, Muslim memprediksi, di kelas recurve Riau bakal berhadapan dengan Jawa Timur, Jogyakarta, Kalimatan Timur, Kalimatan Tengah dan Lampung.

Untuk kelas nasional rival yang bakal ditemui kemungkinan Jawa Tengah, Jambi, Jawa Timur, dan Kalimantan Barat. Sedangkan compound lawan potensial yang dihadapi yakni Jawa Timur DKI, Kalimantan dan Yogya.

"Mereka-mereka inilah yang kita prediksi yang akan bersaing ketat di Pra-PON. Tapi walaupun demikian, tetap optimis Tim Panahan Riau bisa dan siap berjuang yang terbaik," katanya.

Ditanya mengenai peralatan, menurut Muslim, sementara ini masih dalam kondisi baik. Namun untuk selanjutnya, alat yang dipakai sekarang harus ada peremajaan agar penyesuaian alat dengan daerah lain setara maupun berimbang.

Tentang kondisi atlet, menurut dia semuanya dalam performa prima dan setelah melakukan eliminasi terus memantapkan latihan hingga benar-benar terarah sesuai aturan yang berlaku. "Mudah-mudahan, dengan doa kita bersama, Tim Panahan Riau mampu meraih prestasi terbaik agar membanggakan nama daerah,” ujarnya. ***

Kategori : Riau, Sport
wwwwww