Kesan Pertama Menggenggam Lenovo Vibe Shot

Kesan Pertama Menggenggam Lenovo Vibe Shot
Sabtu, 05 September 2015 13:25 WIB
JAKARTA, POTRETNEWS.com - Lenovo adalah salah satu vendor gadget yang belakangan naik daun. Pabrikan ponsel asal China tersebut telah menelurkan sejumlah model populer, mulai dari K900 beberapa tahun lalu, hingga seri A6000 dan Vibe. Terakhir, Lenovo telah meluncurkan Vibe Shot, sebuah model anyar yang dibekali sejumlah fitur andalan, termasuk kamera yang diklaim menyamai DLSR. Paling tidak dalam hal opsi pengaturan yang tersedia.

Kompas Tekno berkesempatan menjajal Vibe Shot dalam sesi preview sebelum acara peluncuran yang digelar hari ini, Rabu (26/8/2015). Berikut kesan-kesan yang didapatkan.

Serba "logam"

"Lenovo Vibe Shot ini rancangannya solid dan berkesan profesional," ujar Product Quality Manager Lenovo Indonesia Jimmy Koeswandy sewaktu menyampaikan briefing produk kepada sejumlah wartawan, Jumat (22/8/2015), di kantor Lenovo Indonesia, Wisma BNI 46, Jakarta. 

Memang, saat Kompas Tekno coba menggenggamnya, Vibe Shot terasa "padat" sekaligus agak berat. Bobotnya memang mencapai 145 gram, melebihi smartphone lain dengan ukuran sebanding, seperti misalnya Lenovo A6000 (128 gram).

Oik Yusuf/ Kompas.comTampak depan dan belakang Lenovo Vibe Shot

Oik Yusuf/ Kompas.comSisi atas (kiri) dan bawah Lenovo Vibe Shot



Kesan berat tersebut boleh jadi berasal dari penggunaan material logam di beberapa bagian tubuh Vibe Shot, seperti frame di pinggiran perangkat.

Ada juga aksen metal di bagian punggung yang menghiasi seperempat sisi kiri, membentang dari lokasi kamera di atas hingga bawah. 

Keseluruhan elemen di belakang, termasuk LED flash dan logo "Lenovo Vibe" termuat di garis metal penghias ini sehingga memberikan kesan yang clean sekaligus elegan dan maskulin.

Sayang, kedua sisi depan dan belakang Vibe Shot yang berlapis kaca mengilap rentan kotor terkena noda sidik jari. Lap pembersih mutlak disiapkan kalau mau menjaganya agar tetap kinclong sepanjang hari.

Oik Yusuf/ Kompas.comSisi kanan Lenovo Vibe Shot

Oik Yusuf/ Kompas.comSisi kiri Lenovo Vibe Shot



Sisi atas dan bawah Vibe Shot masing-masing memuat port jack audio 3,5mm dan konektor micro-USB yang diapit sepasang grill speaker. 

Sekilas, dilihat dari sudut pandang ini, ponsel yang bersangkutan tampak mirip dengan iPhone seri terdahulu yang juga memiliki frame dari logam dengan garis-garis tegas.

Slot micro-SD dan SIM card ditempatkan di sisi kiri, dalam laci khusus yang diakses dengan memakai alat bantu seperti paperclip

Vibe Shot menyediakan dua slot SIM card micro-SIM, namun hanya satu yang bisa tersambung dengan jaringan berkecepatan tinggi 4G LTE.

Soal ini, Vibe Shot sudah mendukung ekosistem 4G LTE yang tersedia di Indonesia, termasuk band 3 (1.800 MHz), dan band 8 (900 MHz). Jadi, penggunanya bisa langsung memanfaatkan jaringan seluler berkecepatan tinggi tersebut.

Memori berlimpah

Di balik layarnya yang berukuran 5 inci (1920x1080), Vibe Shot diperkuat prosesor octa-core 64-bit Snapdragon 615 1,7 GHz. 

Oik Yusuf/ Kompas.comSebagian tampilan antarmuka sistem operasi Android 5.1 yang dijalankan oleh Lenovo Vibe Shot



Bagian prosesor tergolong biasa untuk ukuran ponsel kelas menengah sekarang. Aspek yang terbilang "di luar kebiasaan" adalah jumlah RAM Vibe Shot yang mencapai 3 GB, serta media penyimpanan internal berkapasitas 32 GB, masih ditambah dengan dukungan slot kartu micro-SD hingga 128 GB.

Oik Yusuf/ Kompas.comSkor hasil benchmark AnTuTu untuk Lenovo Vibe Shot



RAM dan storage yang bisa dikatakan cukup berlimpah tersebut menjamin pengguna Vibe Shot tidak akan kekurangan memori, baik untuk menyimpan maupun menjalankan aplikasi.

Performa Vibe Shot sendiri terbilang lumayan tinggi untuk ponsel sekelasnya, dengan skor AnTuTu mencapai kisaran 38.000. 

Kamera ala "DSLR"

Kamera milik Vibe Shot digadang-gadang menjadi fitur andalan yang mampu menyamai kamera di smartphone mahal, bahkan juga kamera DSLR dalam hal opsi pengaturan parameter foto yang disediakan.

"Biasanya kamera berkualitas itu cuma ada di ponsel-ponsel mahal. Nah, dengan Vibe Shot, kami menawarkan kamera yang sama bagusnya di level harga lebih rendah," kata Jimmy.

"Kami coba 'menghajar' mereka dengan kamera Vibe Shot ini," lanjutnya lagi dengan percaya diri.

Oik Yusuf/ Kompas.comTombol shutter dan pengubah mode kamera "Auto-Pro" di sisi kanan Lenovo Vibe Shot

Oik Yusuf/ Kompas.comDeretan tiga buah lampu LED pada unit flash yang mendampingi kamera Lenovo Vibe Shot


Untuk mempermudah pengguna dalam menjepret foto, Lenovo membenamkan sebuah tombol shutter fisik di sisi kanan smartphone. Tombol ini akan berada persis di bawah jari telunjuk pengguna ketika ponsel dipakai untuk mengambil gambar dalam orientasi landscape.

Seperti pada kamera digital, tombol shutter Vibe Shot akan menjalankan autofokus ketika setengah ditekan. Penekanan secara penuh akan menjepret gambar.

Persis di sebelahnya, terletak kenop slider berlabel "Auto" dan "Pro". Sesuai dengan namanya, tombol ini berfungsi memindahkan mode pengambilan gambar dari "Auto" ke "Pro" atau sebaliknya secara cepat tanpa harus sibuk menjelajah menu di layar ponsel.

Mode "Pro" alias manual menyediakan akses ke berbagai pengaturan parameter fotografi, termasuk ISO, white balance, dan exposure compensation.

Oik Yusuf/ Kompas.comContoh tangkapan gambar kamera Lenovo Vibe Shot dalam kondisi indoor

Oik Yusuf/ Kompas.comContoh tangkapan gambar kamera Lenovo Vibe Shot dalam kondisi indoor



Unit kamera di Vibe Shot sendiri dilengkapi dengan sensor 16 megapixel, berikut triple-LED flash. Mengapa LED flash di ponsel ini berjumlah tiga buah? 

Jimmy beralasan hal tersebut diperlukan untuk menyeimbangkan keluaran cahaya flash dengan ambient light ketika mengambil gambar dalam situasi low-light.

"Satu unit flash akan menghasilkan cahaya yang terlaly terang, sementara dua flash cenderung pucat. Nah, kalau tiga flash hasilnya akan lebih 'real'", ujar dia.

Dalam praktiknya, hasil jepretan Vibe Shot termasuk memadai. Namun relatif tidak istimewa bila dibandingkan ponsel lain, apalagi seri high-endyang disebut-sebut menjadi lawan sebanding ponsel ini. 

Oik Yusuf/ Kompas.comPerbandingan hasil foto Lenovo Vibe Shot tanpa flash (kiri) dan dengan flash

Oik Yusuf/ Kompas.comHasil foto Lenovo Vibe Shot tanpa flash

Oik Yusuf/ Kompas.comHasil foto Lenovo Vibe Shot dengan flash



Pengguna yang pernah mencoba kemampuan kamera iPhone 6 Plus atau Galaxy S6 Edge agaknya belum tentu keburu terkesan dengan warna-warna jepretan Vibe Shot yang lekas pudar ketika memotret di dalam ruangan.

Pengambilan gambar dengan lampu flash memperlihatkan bahwa triple LED flash milik Vibe Shot mampu menghasilkan cahaya yang merata, dengan kecenderungan warna yang warm (kekuningan). Hal ini sedikit membantu skintone pada subyek manusia terlihat lebih hidupdan cerah.

Perlu ditambahkan bahwa Kompas Tekno belum sempat mencoba hasil foto Vibe Shot di luar ruangan. Kemungkinan besar jepretannya akan lebih baik dibandingkan kondisi indoor.

Lenovo juga memaketkan aksesori flash untuk selfie yang terhubung ke smartphone melalui konektor audio 3,5 mm. Bentuknya mirip dengan ring flash, hanya saja dengan bentuk jauh lebih kecil, sebagaimana bisa dilihat pada gambar di bawah. 

Tertarik? Lenovo membanderol Vibe Shot seharga Rp 5 juta untuk masa pemesanan awal (pre-order) yang berlangsung tanggak 18-31 Agustus 2015. Angka tersebut sudah termasuk aksesori flash selfie  kartu memori micro-SD 32 GB.

Oik Yusuf/ Kompas.comLenovo Vibe Shot dalam opsi warna abu-abu dan merah, berikut aksesori flash untuk selfie

Editor: Reza Wahyudi

(Mario A Khair)
Kategori : Teknomotif
Sumber:kompas.com
wwwwww