Home > Berita > Dumai

Memalukan… Sudahlah Mabuk Tuak dan Bir di Pos Jaga, 3 Pegawai Dishub Dumai Hajar Sopir Truk hingga Sekarat karena Marah Diberi ”Jatah Preman” Rp10 Ribu

Memalukan… Sudahlah Mabuk Tuak dan Bir di Pos Jaga, 3 Pegawai Dishub Dumai Hajar Sopir Truk hingga Sekarat karena Marah Diberi ”Jatah Preman” Rp10 Ribu

Ilustrasi.

Rabu, 24 Agustus 2016 10:09 WIB
DUMAI, POTRETNEWS.com - Seorang sopir dump truk bernama Edi (38) bebak balur dengan kondisi luka serius dibagian kepalanya setelah dikeroyok oleh tiga orang pegawai honorer Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Dumai, Provinsi Riau, Selasa (23/8/2016) sekira pukul 3.00 WIB saat korban melintas di Jalan Soekarno- Hatta, Dumai Timur. Data yang diperoleh menyebutkan, saat korban melintas di jalan depan terminal barang dengan mengendarai kendaraan truknya, tiba-tiba kendaraan korban dihentikan oleh tiga orang honorer Dishub yang berhaga di pos depan terminal itu.

Saat korban menghentikan kendaraanya, salah seorang petugas Dishub ini meminta uang sebesar Rp15 ribu, namun saat itu korban hanya memiliki uang sebesar Rp10 ribu. Karena tidak mau menerimanya, lalu korban pun pergi meninggalkan ketiganya yang diduga sedang minum tuak dan bir di pos penjagaan.

Karena merasa tersinggung dengan uang Rp10 ribu, lalu ketiga pelaku mengejar truk korban dan berhasil dihentikan tepatnya di depan Marga Sarana. Setelah berhasil menghentikan truk korban, pelaku tetap bersikeras meminbta uang Rp15 ribu, namun tetap saja tidak diberikan korban, karena memang tidak memiliki uang sebesar yang diminta oleh pelaku.

Saat itulah, pelaku yang marah lantaran minuman keras mengeroyok korban. Korban yang seorang diri dihajar dengan menggunakan kayu broti yang dipukul pada bagian kepalnya hingga korban tak berdaya. Korban mengalami luka serius dibagian kepal dan badanya.

Usai menganiaya korban, pelaku pergi meninggalkan korban begitu saja. Sesuai informasi disekitar Terminal Barang, sebelumnya sekitar pukul 24.00 WIB, kejadian serupa juga dialami oleh seorang sopir dump truk yang juga dikeroyok hanya karena tidak memberikan uang.

Kapolres Dumai melalui Kapolsek Dumai Timur, Kompol Ade yang dikonfirmasi mengakui adanya laporan penganiyaan secara bersama-sama yang dilakukan oleh petugas honorer Dishub kota Dumai. Ketiga pelaku masing-masing berinisial Ts (24) Wh (28) dan M (30) telah diamankan sekitar pukul 07.00 WIB.

“Begitu kita menerima laporan penganiayaan, ketiga pelaku berhasil kita amankan,” kata kapolsek. Kini ketiga pelaku telah mendekam dibalik terali besi Mapolsek Dumai Timur, sedangkan korban masih menjalani perawatan di rumah sakit karena mengalami luka serius setelah dikeroyok pelaku. ***

Editor:
Wawan Setiawan

Sumber:
Dumaipos.co

Kategori : Dumai, Hukrim
wwwwww